Menu

Mode Gelap
Gubernur Anwar Hafid : Wajib Belajar 13 Tahun dan Berani Sehat Jadi Prioritas RPJMD Sulteng 2025–2029 Akibat Ombak, Ruas Jalan Nyaris Putus di Desa Taduno-Lantibung, Bupati Sofyan Kaepa Minta PUPR dan BPBD Cepat Ditangani Mantan Sekwan DPRD dan Eks Kades di Bangkep Terlibat Dugaan Korupsi, Siap Diadili di Pengadilan Tipikor Dua Kapolres di Sulteng dan Sejumlah Pejabat di Mutasi Dorong Hadirnya Pos Angkatan Laut di Banggai Laut, Bupati Sofyan Kaepa Bertemu Langsung Danlanal Palu Curi Emas 16 Gram, Dua orang Emak-emak Dicokok Polisi

Ekonomi

LPS Punya Rp255 Triliun untuk Menjamin Simpanan Nasabah Perbankan

badge-check


					LPS Punya Rp255 Triliun untuk Menjamin Simpanan Nasabah Perbankan Perbesar

BANGGAI TERKINI, Jakarta – Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Purbaya Yudhi Sadewa menyatakan untuk menjamin simpanan nasabah perbankan pihaknya memiliki dana Rp255 triliun.

“Total dana yang dimiliki tersebut masih cukup untuk menjamin simpanan di sektor perbankan Tanah Air saat ini,” kata Purbaya dalam acara LPS Putih Abu-Abu Financial Festival 2025 di Jakarta, Sabtu (31/5/2025).

Purbaya mengungkapkan dana tersebut diletakkan di beragam instrumen investasi mulai dari obligasi hingga valuta asing (valas).

“Sebagian ditaruh di obligasi, sebagian ada cash, sebagian obligasi dolar, sebagian obligasi pemerintah. Semua pemerintah ya, dolar maupun yang rupiah, baik konvensional maupun syariah,” ujar Purbaya.

Purbaya menambahkan, alokasi dana cadangan itu kemungkinan masih akan bertambah hingga Rp270 triliun di akhir tahun.

Sebab, sektor finansial saat ini tengah mengalami pertumbuhan pesat ditandai dengan kinerja dana pihak ketiga (DPK) yang kian membaik.

“Jadi dalam lima tahun terakhir, LPS meningkatkan uangnya atau asetnya dari Rp130-an triliun  ke Rp200-an triliun. Dua kali lipat dalam lima tahun,” jelasnya.

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat pertumbuhan DPK per Maret 2025 mencapai 4,75 persen secara tahunan (yoy).

Sementara, LPS memproyeksikan DPK akan tumbuh mencapai 6 persen hingga akhir 2025.

“Ekonominya masih tumbuh, dan perbankannya juga tumbuh. DPK-nya tumbuh terus rata-rata 6 persen. Jadi uang kita cukup banyak,” imbuhnya.

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Bacaan Lainnya

Gubernur Anwar Hafid : Wajib Belajar 13 Tahun dan Berani Sehat Jadi Prioritas RPJMD Sulteng 2025–2029

1 Juli 2025 - 10:34 WITA

Dua Kapolres di Sulteng dan Sejumlah Pejabat di Mutasi

26 Juni 2025 - 07:39 WITA

Gubernur Anwar Hafid Buka STQH ke-28 Tingkat Sulteng di Poso: Momen Memperkuat Ukhuwah dan Toleransi

25 Juni 2025 - 09:58 WITA

Kemlu RI Percepat Evakuasi WNI dari Iran, Pemulangan Bertahap Dimulai Senin

23 Juni 2025 - 19:05 WITA

Presiden Prabowo Angkat Diplomasi Damai Indonesia di Forum Dunia

23 Juni 2025 - 18:49 WITA

Gubernur Sulteng Serahkan 2.402 SK-PPPK Formasi 2024

23 Juni 2025 - 18:43 WITA

Rekomendasi Artikel di Sosial Budaya