“Dengan terlaksananya latihan tingkat cabang yang mengangkat tema Krida Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, khususnya tentang kegawatdaruratan, kami berharap anggota SBH mampu memiliki kemampuan dan keterampilan yang bermanfaat bagi diri sendiri, keluarga, teman sebaya, dan masyarakat sekitar,” ujar Kak Sabrianto.
Materi latihan Bantuan Hidup Dasar ini menghadirkan narasumber berpengalaman, yakni dr. Ceni dan Kak Aswin, yang memberikan pelatihan langsung terkait penanganan kegawatdaruratan serta pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K).

Saka Bakti Husada sendiri merupakan bagian dari gerakan Pramuka yang berfokus pada pembinaan pengetahuan dan keterampilan di bidang kesehatan, dengan tujuan melahirkan kader muda pembangunan kesehatan.
“Bagi anggota pramuka, terutama yang tergabung dalam SBH, pengetahuan dan kemampuan P3K sangat penting. Ini sangat bermanfaat saat kegiatan perkemahan, jelajah alam, atau ketika membantu di pos kesehatan,” tambah Kak Sabri.
Melalui kegiatan rutin ini, Kak Sabri berharap SBH Banggai Laut dapat mencetak generasi muda yang tidak hanya disiplin dan peduli lingkungan, tetapi juga siap menjadi garda terdepan dalam memberikan pertolongan pertama di tengah masyarakat.***















